AC BALIKPAPAN MANDIRI JAYA

AC Balikpapan Mandiri Jaya – Saat ini penggunaan Air Conditioner atau biasa sering kita sebut AC, sudah menjadi kebutuhan setiap orang baik untuk residential, industrial maupun commercial. Namun, banyak dari pengguna sering tidak memperhatikan atau mengetahui komponen-komponen pada AC. Salah satu komponen yang jarang diketahui oleh pengguna adalah Thersmistor.

Lalu apa itu Thermistor? Apa fungsi dan kegunaannya? Dan tanda-tanda apa saja yang ditimbulkan saat Thesmistor Rusak. Simak!

Mengenal Apa itu Thermistor?

Thermistor merupakan salah satu komponen paling pada Air Conditioner atau AC, yang mana komponen ini adalah alat yang mampu mendeteksi perubahan pada suhu ruangan atau bisa disebut juga sebagai pengatur suhu otomatis pada AC dengan cara memantau dan mengatur nilai tekanan agar suhu selalu disekitar selalu terjaga.

Apa fungsi Thermistor?

Fungsi Thermistor adalah mengatur suhu sehingga ruangan dapat terjaga agar AC mudah mengatur pengeluaran suhu dingin. Cara kerjannya adalah jika, ruangan sudah mencapai suhu yang telah kita tentukan, maka thermistor ini akan mengirim signal ke PCB Modul untuk memutus arus listrik yang ke unit outdoor.
Dengan begitu, maka mesin kompresor akan beristirahat atau standby beberapa menit, kemudian Thermistor akan mengirim signal kembali untuk memerintahkan mesin kompresor hidup lagi setelah suhu ruangan mulai naik. Tentunya ini sangat bagus, karena dapat mencegah terjadinya panas berlebih ( over heating ) pada kompresor.

Maka dari itu, salah satu alasan mengapa Thermistor memiliki peranan sangat penting adalah agar AC berkerja secara optimal dan maksimal dalam mengeluarkan suhu dingin agar ruangan dapat selalu terjaga suhunya.

Lalu apa saja dampak yang timbul jika pada Air Conditioner (AC) Thersmistor rusak dan bermasalah.

1. Suhu AC bermasalah dan ruangan tidak dingin

Tentu dengan rusaknya Thermistor, suhu AC akan tidak menentu dan tidak dingin. Karena AC tidak dapat menjaga suhu ruangan tetap terjaga dan AC tidak mampu untuk mendeteksi perubahan pada suhu ruangan.

2. Outdoor akan mati setelah beberapa menit di hidupkan

Tidak berfungsinya Thermistor adalah dapat membuat outdoor pada AC akan mati setelah beberapa menit dinyalakan. Hal itu dikarenan pengaturan suhu berhubungan dengan kinerja kompresor. Jika terus dipaksa untuk dinyalakan unit outdoor akan berhenti bekerja sebelum setting suhu ruang tercapai.

3. Lampu timer berkedip dan mengeluarkan bunyi
Tanda lain jika Thermistor rusak adalah berkedipnya lampu timer dan beberapa AC pada merk tertentu akan mengeluarkan bunyi. Hal itu menandakan bahwa Thermistor pada AC terjadi masalah atau kerusakan.

Thermistor AC berperan sebagai pendeteksi dan membantu pengaturan sistem pendingin pada AC. Tanda adanya kerusakan pada komponen ini adalah suhu AC tidak terjaga, kompresor terganggu, lampu timer berkedip dan keluarnya bunyi penanda. Jika hal tersebut terjadi pada pengguna segera untuk melakukan pengecekan pada unit AC oleh tenaga professional agar AC dapat teratasi dengan baik.